Hari ini dua puluh tiga mei berulang Namun bukanlah kelahiran Melainkan rentan usia yang Tuhan titipkan Pun bukan pengulangan kelahiran Melainkan kepulangan yang mendekat jarak Dengan usia, aku mencinta dan dicinta Dengan usia, aku lahir menjadi puisi dari syair yang dititipkan Tuhan pada rahim ibuku Dengan usia, kaulah Tuhan yang mengatur segala cita hingga purna menjadi nyata Maka.. Untuk segala ucapan yang menjadi doa untukku Untuk banyak hal yang pernah aku semogakan Membatin ayat-ayatku Berdoa sajak-sajakku Dari bibir yang dikaruniakan untukku Terlantun lisan kesyukuran atas segala nikmat kehidupan Untuk usia yang sudah dua puluh tiga tahun lamanya Selasa, 23 Mei 2017
Di sinilah aku melepaskan kecamuk rasa. Bukan apa-apa, hanya saja serpihan kenangan yang tidak pernah utuh dilakoni.